MAKASSAR - Walikota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengapresiasi respon masyarakat terhadap perhelatan Makassar International Eight Festival and Forum (Makassar F8).
“Alhamdulillah respon masyarakat luar biasa. Meski jumlahnya tidak seperti tahun 2019 lalu dan sudah berbayar masuk, masyarakat tetap antusias, ” ungkap Danny Pomanto Minggu (11/09/2022).
"Di panggung utama tidak berbayar, di panggung Fusion music berbayar. Nah ini yang menarik karena tetap ramai. Saya juga fikir kualitas tahun ini memang lebih baik, ” sambungnya.
Kata Danny Pomanto, baik panggung kecil maupun panggung utama F8 dipenuhi pengunjung. Belum lagi tenant yang ada di setiap zona menawarkan ragam produk serta atraksi dan hiburan.
Bahkan setiap tenant memiliki segment peminatnya masing-masing. Mulai dari makanan, busana, produk kerajinan, area anak-anak, hewan peliharaan, musik, seni pertunjukan dan kesenian.
“Teman-teman dari pemerintah daerah lain apresiasi Makassar F8. Karena menurut mereka inlah ‘real festival’. Bukan hanya pentas musik, makan terus pulang. Semua pilihan ada di sini. Jadi semua orang senang, ” katanya.
Mengenai target pengunjung, Danny Pomanto tidak ingin berekspektasi berlebih. Pasalnya perhelatan F8 tahun ini dikelola oleh swasta. Baik Pemkot Makassar maupun Pemerintah Pusat hanya sekadar mendukung acara yang masuk Top 10 Kharisma Event Nusantara ini.
Baca juga:
Indonesia Satu: Media Pemersatu Bangsa
|
“Yah kira-kira setengah dari pencapaian yang lalu-lalu tidak ada masalah, itu sudah luar biasa. Menghidupkan ekonomi dan kebahagiaan warga lebih kita utamakan, ” ucapnya.(***)